Hal-hal yang sebaiknya Anda lakukan saat Hamil

Setelah sebelumnya saya membuat blog mengenai hal-hal yang harus Anda hindari saat Hamil, kali ini saya akan menulis mengenai hal-hal yang sebaiknya anda lakukan saat Anda Hamil.
Ada banyak hal baik yang dapat dilakukan saat hamil, semua hal ini dapat mendukung perkembangan janin dan membantu menjaga kesehatan calon ibu.

Berikut hal-hal yang sebaiknya dilakukan saat hamil :
1. Perbanyak makan kacang ijo
Secara ilmiah dinyatakan bahwa kacang ijo kaya akan asam folat yang dapat mencegah cacat pada bayi. Selain itu kacang ijo mengandung protein nabati, dimana kita tahu saat hamil diperlukan banyak sekali sumber protein sehat. Banyak juga yang mengatakan bahwa konsumsi kacang ijo saat hamil relatif aman, bahkan kacang ijo dapat menyebabkan rambut bayi lebih lebat.


2. Perbanyak susu kacang kedelai
Susu kacang kedelai juga merupakan sumber protein nabati. Banyak yang mengatakan bahwa konsumsi banyak susu kacang kedelai dapat menyebabkan bayi memiliki kulit putih dan mulus.

3. Minum vitamin ( asam folat )
Sumber asam folat sebenarnya dapat diperoleh dari makanan sehari-hari, namun sebaiknya anda juga mengkonsumsi vitamin ( asam folat ) dan memang biasanya diresepkan oleh dokter. Contoh : Folamil, Folacom, dll.

4. Minum susu ibu Hamil
untuk poin ke 4 sebenarnya tidak wajib, karena jika sehari-hari sudah sering minum susu kacang kedelai sebenarnya susu khusus Ibu hamil sudah tidak diperlukan lagi. Namun bagi ibu yang sedang hamil muda dan mengalami mual muntah sangat parah yang menyebabkan tidak bisa makan, maka disarankan mengkonsumsi susu Ibu hamil. Mual muntah tidak boleh menjadi penghalang seorang calon ibu untuk makan, karena janin di dalam kandungan memerlukan asupan nutrisi dari Ibu. Contoh : Prenagen, dll. Selain itu makan ice cream juga dapat menjadi alternatif sumber kalsium untuk ibu hamil yang sering mengalami mual muntah.

5. Makan seafood
Kandungan dalam seafood cukup baik untuk janin karena mengandung DHA, minyak ikan yang penting untuk kecerdasan bayi. Namun konsumsinya juga jangan berlebihan karena dalam makanan seafood terkadang mengandung logam berat seperti merkuri yang berbahaya untuk janin. Konsumsi seafood dalam kalengan juga tidak disarankan. Contoh seafood yang kurang baik : Tuna

6. Perbanyak konsumsi protein
Protein adalah suatu molekul yang berfungsi sebagai pembentuk tubuh. Jadi Ibu hamil harus mengasup protein yang cukup agar perkembangan bayi dalam kandungan dapat terbentuk sempurna. Contoh sumber protein : telur, daging, ayam, susu, ikan, tahu, tempe, jamur, apel, alpukat.

7. Mendengarkan musik klasik
Musik klasik memiliki nada yang cukup tinggi dan bervariasi sehingga menurut beberapa penelitian mendengarkan musik klasik kepada janin baik untuk menstimulir perkembangan otak dan syaraf janin, dapat meningkatan kecerdasan janin. Saya sendiri mendengarkan musik klasik kepada janin mulai usia kandungan 5 bulan karena pada usia kandungan segitu indra pendengaran mulai terbentuk. Saat mendengarkan musik klasik kepada janin, HP saya setting airplane mode supaya janin jauh dari radiasi HP. Selain musik klasik, mendengarkan musik rohani juga bisa dilakukan.

8. Konsumsi banyak buah
Ibu hamil biasanya sering lapar, namun sebaiknya saat lapar Ibu hamil tetap ingat untuk mengkonsumsi makanan sehat. Saat merasa lapar, Ibu hamil dapat memakan buah-buahan sehat. Selain sehat untuk kesehatan janin, hal ini juga dapat membantu ibu untuk menjaga berat badan Ibu agar tidak mengalami kegemukan berlebih.

9. Konsumsi vitamin C saat hamil
Ibu hamil harus menjaga kondisi tubuh sebaik mungkin, sebaiknya hindari jatuh sakit agar ibu hamil tidak perlu mengkonsumsi obat-obatan. Walaupun dokter pastinya akan memilihkan obat yang aman untuk Ibu hamil namun lebih aman lagi jika ibu hamil tidak sampai harus meminum obat. Vitamin C merupakan vitamin yang sejak dulu dipercaya dapat menjaga daya tahan tubuh. Saya sendiri saat hamil sesekali mengkonsumsi vitalong C 1 x sehari, dosis vitalong C memang cukup tinggi namun vita"long" C merupakan sediaan farmasi sustained release yang artinya pelepasan berkala. Dosis tinggi tersebut tidak akan dilepaskan sekaligus kedalam darah, namun terjadi secara berkala sehingga aman untuk lambung. Pada brosur vitalong C saja juga disebutkan bahwa vitalong C aman untuk wanita hamil.

10. Minum DHA
Walaupun DHA juga dapat diperoleh dari makanan sehari-hari, namun saya sendiri saat hamil tetap mengkonsumsi sumber DHA dari suplemen makanan, Contoh : Nulacta. DHA sangat baik untuk perkembangan otak janin. Namun perlu diperhatikan bahwa konsumsi Nulacta kadang dapat menyebabkan mual.

11. Minum sumber kalsium
Untuk perkembangan tulang dan gigi janin diperlukan banyak sumber kalsium. Apabila suplai kalsium dari makanan yang dikonsumsi Ibu kurang maka janin akan mengambil dari kalsium tulang Ibu. Oleh karena itu suplai kalsium Ibu tidak boleh sampai kurang. Contoh suplai kalsium : Obical, Kalk

12. Makan sereal
Sereal kaya akan vitamin B yang baik untuk janin, sereal juga mengandung banyak serat yang dapat mengurangi resiko konstipasi pada Ibu hamil. Contoh sereal : gandum, beras merah, quaker oat

13. Konsumsi sayuran hijau
Ibu hamil juga sebaiknya banyak konsumsi banyak sayuran hijau demi kesehatan ibu dan janin.

14. Calon ayah dan ibu harus sering ajak janin berkomunikasi
Komunikasi dengan janin dapat dilakukan sejak janin masih di dalam kandungan. Komunikasi ini dapat dilakukan oleh ayah dan ibu. Hal ini dapat mempererat hubungan antara janin dengan ayah dan ibunya.

15. Mengelus perut
Selain komunikasi verbal antara janin dan orang tuanya, komunikasi melalui sentuhan tangan juga penting. Dengan mengelus perut, janin akan merasakan kasih sayang orang tuanya.

16. Ibu hamil harus tetap aktif dan produktif
Walaupun ibu hamil memang tidak boleh kecapean tapi hal ini bukan menjadi alasan ibu hamil untuk malas-malasan. Menurut penelitian, Ibu hamil yang tetap aktif dan produktif akan melahirkan bayi yang cerdas.

17. Senam hamil
Senam hamil dan belajar pernapasan sangat penting dilakukan untuk menguatkan dan melenturkan otot-otot vagina. Hal ini dapat membuat persalinan lebih mudah. Namun senam hamil sebaiknya dilakukan sejak usia kandungan 7 bulan.

18. Banyak jalan kaki
Olah raga ringan seperti jalan kaki sangat cocok dilakukan ibu hamil terutama saat usia kehamilan memasuki 8 bulan. Olah raga jalan kaki ini juga sangat baik dilakukan untuk mempermudah persalinan.

19. Minum penambah darah
Sebagian darah Ibu menjadi darah janin, sehingga volume darah Ibu agak berkurang. Hal ini menyebabkan Ibu hamil sering mengalami anemia dan berdampak pada kelelahan yang sering terjadi pada Ibu hamil. Oleh karena itu konsumsi penambah darah juga penting agar tubuh Ibu hamil lebih fit. Contoh penambah darah : Obimin AF, Vitamam, Emibion

Demikian rangkuman mengenai hal-hal yang sebaiknya Anda lakukan saat Hamil, semoga informasi yang saya sampaikan ini bermanfaat bagi yang memerlukan.