Haiii bloggers

Terima kasih telah mengunjungi web saya... Selamat datang..Have a Nice Day... ^^

Sabtu, 13 September 2014

Penjualan motor via online rawan penipuan

zaman sekarang penjualan via online sudah biasa..dengan majunya teknologi, internet sudah merambah masyarakat luas. penjualan online sudah menjamur. Namun dengan begitu, beragam jenis penipuan yang menggunakan modus penjualan online juga makin berkembang.
Salah satunya adalah penjualan via online yang dijadikan pertemuan antara penjual dan pembeli di suatu tempat untuk melakukan transaksi, kadang bisa dijadikan pancingan untuk mengajak bertemu korban oleh si pelaku..

Pacar saya bernama Hendri sedang mencari motor bekas via situs jual-beli online..lalu melakukan janji temu dengan si penjual di tempat penjual. Si penjual mengaku tinggal di areal dekat Binus. Saat itu Hendri berpikir untuk pergi sendiri dan karena barang yang akan dibeli adalah motor maka dia akan berangkat naik kendaraan umum dan langsung akan mengendarai motornya saat pulang. Uang kas juga langsung dibawa agar tidak repot-repot saat deal. Sebelum pergi ke lokasi, Hendri sudah telepon dulu dan si penjual tahu persis bahwa Hendri datang sedirian dan tidak bawa kendaraan.

Kebetulan koko nya Hendri sedang senggang sehingga akhirnya pacar saya ditemani kokonya dengan naik motor..dengan maksud nanti saat pulang kokonya bawa 1 motor dan Hendri bawa 1 motor.
Ketika sedang mencari alamat, Hendri sempat menelepon si penjual dan menanyakan alamat pastinya..si penjual memberitahukan dengan lebih rinci lagi..bahkan Hendri sempat memastikan dulu bahwa motornya belum terjual..karena pengalaman sebelumnya saat sudah sampai di lokasi ternyata motornya sudah terjual..si penjual juga mengatakan bahwa motor masih ada..

Hanya berjeda beberapa menit, Hendri dan kokonya sudah tiba di lokasi. Ketika tiba di lokasi, si penjual motor tidak ada di lokasi sehingga Hendri meneleponnya kembali..Si penjual bilang dia akan datang sebentar lagi..Hingga akhirnya 15 menit Hendri dan kokonya menunggu namun tidak ada orang yang datang juga..tidak lama kemudian ada telepon dari si penjual yang mengatakan bahwa motor sudah laku..ANEH..

Akhirnya Hendri dan kokonya pulang..namun tetap saja dirasa aneh karena tadinya dibilang motornya ada, namun jeda beberapa menit saja dibilang sudah laku..Hendri dan kokonya berkesimpulan bahwa si penjual itu tidak menyangka bahwa Hendri datang bersama orang lain juga..bahkan bawa kendaraan, karena info by phone kan datang sendiri dan tidak bawa kendaraan..maka dapat disinyalir bahwa ini sebenarnya salah 1 modus kejahatan..Untungnya Hendri datang bersama kokonya sehingga si penjual yang menyamar ini membatalkan rencananya..

Yang terjadi apabila Hendri tidak datang kokonya adalah mungkin Hendri akan disekap beberapa orang dan uang kas yang dibawa akan raib dan motor yang seharusnya dibeli juga tidak bisa dibawa pulang..atau misal Hendri tidak bawa uang kas, bisa saja diajak ke ATM dan lebih gawat lagi malah seluruh uang di bank bisa dikuras habis..Karena hendri datang bersama kokonya dan kokonya kebetulan tampang kelihatan galak/seram..Si penjahat urungkan niatnya..

Oleh karena itu, saya menulis blog ini agar para pembeli kendaraan lebih berhati-hati..Saya sarankan jangan pernah datang sendirian..agar bisa terhindar dari musibah yang tidak diharapkan..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar